Hukum Mendel

Hukum Mendel adalah seperangkat prinsip dasar dalam genetika yang ditemukan oleh Gregor Mendel melalui penelitiannya pada tanaman kacang polong. Hukum ini menjelaskan bagaimana sifat-sifat diwariskan dari generasi ke generasi dan menjadi dasar bagi pemahaman hereditas modern. Hukum Mendel terdiri dari dua hukum utama: Hukum Segregasi dan Hukum Asortasi Bebas.

Hukum Segregasi

Hukum Segregasi menyatakan bahwa setiap individu memiliki dua alel untuk setiap sifat dan kedua alel tersebut dipisahkan selama pembentukan gamet. Dengan demikian, setiap gamet hanya membawa satu alel dari setiap pasangan gen.

Hukum Asortasi Bebas

Hukum Asortasi Bebas menyatakan bahwa alel untuk sifat-sifat berbeda didistribusikan ke gamet secara independen satu sama lain. Hal ini menghasilkan kombinasi sifat yang beragam pada keturunan.

Penerapan Hukum Mendel

Prinsip-prinsip Mendel digunakan dalam berbagai bidang seperti pemuliaan tanaman, diagnosis penyakit genetik, dan penelitian evolusi. Hukum ini juga menjadi dasar dalam membuat peta genetik dan memahami pola pewarisan sifat.