Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keanekaragaman Spesies

Revisi sejak 26 Juli 2025 23.39 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Keanekaragaman spesies di suatu wilayah dipengaruhi oleh berbagai faktor baik alami maupun akibat aktivitas manusia. Pemahaman terhadap faktor-faktor ini penting untuk upaya pelestarian keanekaragaman hayati.

Faktor Alam

Faktor-faktor alami yang memengaruhi keanekaragaman spesies meliputi iklim, topografi, ketersediaan air, dan jenis tanah. Daerah dengan variasi lingkungan yang tinggi, seperti pegunungan atau delta sungai, biasanya memiliki lebih banyak spesies karena menyediakan berbagai habitat.

Pengaruh Aktivitas Manusia

Aktivitas manusia seperti deforestasi, urbanisasi, dan polusi dapat menurunkan keanekaragaman spesies. Perubahan penggunaan lahan seringkali menyebabkan hilangnya habitat alami, sehingga banyak spesies kehilangan tempat hidupnya.

Interaksi Antarspesies

Interaksi antara spesies seperti kompetisi, predasi, dan simbiosis juga memengaruhi jumlah dan distribusi spesies. Spesies yang dapat beradaptasi dengan baik terhadap perubahan lingkungan dan interaksi akan lebih bertahan hidup.