Sarkomer memainkan peran kunci dalam proses kontraksi pada otot rangka. Mekanisme kerja sarkomer melibatkan perubahan struktur dan posisi filamen di dalamnya saat otot berkontraksi dan relaksasi.

Sliding Filament Theory

Mekanisme yang paling dikenal adalah teori sliding filament, di mana filamen aktin dan miosin saling meluncur satu sama lain. Saat ATP berikatan dengan kepala miosin, terjadi perubahan konformasi yang memungkinkan kepala miosin menarik filamen aktin ke arah tengah sarkomer.

Peran Ion Kalsium

Ion kalsium memiliki peran penting dalam memulai kontraksi. Peningkatan konsentrasi kalsium di sitoplasma menyebabkan troponin berubah bentuk, sehingga situs pengikatan pada aktin terbuka dan kepala miosin dapat menempel.

Relaksasi Sarkomer

Setelah kontraksi, kalsium dipompa kembali ke dalam retikulum sarkoplasma, menyebabkan troponin dan tropomiosin menghalangi kembali situs pengikatan aktin. Akibatnya, filamen kembali ke posisi semula dan otot menjadi relaks.