Zoologi adalah cabang biologi yang mempelajari tentang hewan, baik dari segi struktur, fisiologi, perilaku, hingga evolusinya. Ilmu ini memiliki peranan penting dalam memahami keanekaragaman kehidupan di bumi serta hubungan antar spesies dalam ekosistem. Studi zoologi telah berkembang sejak zaman kuno dan terus mengalami kemajuan seiring penemuan-penemuan baru dalam bidang ilmiah. Para ahli zoologi berkontribusi besar dalam penelitian tentang pelestarian spesies dan lingkungan hidup hewan.

Sejarah Zoologi

Perkembangan zoologi telah dimulai sejak zaman Yunani kuno, di mana sosok seperti Aristoteles dikenal sebagai "bapak zoologi" karena pengamatannya terhadap berbagai jenis hewan. Pada abad pertengahan, kemajuan dalam bidang ini sempat terhambat, namun kembali berkembang pesat pada masa Renaisans dengan ditemukannya mikroskop dan teknologi lainnya. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan, zoologi kemudian berkembang menjadi berbagai cabang khusus.

Cabang-cabang Zoologi

Zoologi terdiri dari beberapa cabang ilmu, antara lain entomologi (ilmu tentang serangga), herpetologi (ilmu tentang reptil dan amfibi), ornitologi (ilmu tentang burung), dan mammologi (ilmu tentang mamalia). Setiap cabang mempelajari aspek spesifik dari kelompok hewan tertentu, sehingga memperkaya pengetahuan tentang dunia hewan.

Kontribusi Zoologi dalam Kehidupan Manusia

Penelitian dalam bidang zoologi berperan penting dalam penemuan obat-obatan, pelestarian biodiversitas, serta pengelolaan sumber daya alam. Selain itu, zoologi juga membantu memahami dampak aktivitas manusia terhadap populasi hewan dan ekosistem secara keseluruhan. Oleh karena itu, zoologi menjadi bidang yang vital dalam menjaga keseimbangan kehidupan di bumi.