Transformasi genetik pada hewan adalah proses memasukkan DNA asing ke dalam genom hewan untuk menghasilkan hewan transgenik. Teknik ini telah digunakan secara luas dalam penelitian biomedis dan pengembangan model penyakit manusia.

Metode Transformasi Pada Hewan

Metode umum meliputi mikroinjeksi DNA ke dalam pronukleus zigot, penggunaan vektor virus, dan teknik CRISPR/Cas9 untuk penyuntingan gen. Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan dalam hal efisiensi dan presisi.

Aplikasi dalam Penelitian

Hewan transgenik, seperti tikus dan ikan zebra, banyak digunakan sebagai model untuk mempelajari penyakit manusia, uji obat, dan penelitian fungsi gen. Selain itu, transformasi juga diterapkan untuk menghasilkan protein terapeutik dalam susu hewan.

Tantangan Etika dan Regulasi

Transformasi genetik pada hewan menimbulkan tantangan etika, terutama terkait kesejahteraan hewan dan potensi dampak pada ekosistem. Oleh sebab itu, penelitian dan aplikasi teknologi ini diatur secara ketat oleh lembaga pemerintah dan organisasi internasional.