Struktur dan Morfologi Zigospora

Zigospora memiliki struktur dan morfologi yang khas, sehingga mudah dikenali di bawah mikroskop. Zigospora biasanya muncul sebagai bulatan berdinding tebal dengan warna gelap. Struktur ini merupakan hasil dari pertemuan dua hifa berbeda yang kemudian mengalami proses peleburan.

Dinding Zigospora

Salah satu ciri utama zigospora adalah dindingnya yang tebal dan kuat. Dinding ini tersusun atas berbagai lapisan yang berfungsi memberikan perlindungan ekstra saat zigospora mengalami masa dormansi. Komponen utama dinding ini adalah kitin, sama seperti pada dinding sel jamur lainnya.

Ukuran dan Bentuk

Ukuran zigospora bervariasi tergantung dari jenis jamur pembentuknya. Namun secara umum, zigospora lebih besar dari spora aseksual seperti konidia. Bentuknya bulat atau oval, dengan permukaan yang halus atau terkadang berduri.

Ciri Morfologis Lainnya

Selain dinding tebal dan bentuk yang khas, zigospora juga dapat mengandung pigmen tertentu yang membuatnya tampak gelap. Hal ini membantu zigospora menyerap panas dan bertahan di lingkungan yang kurang bersahabat.