Siklus Hidup dan Reproduksi Hydra
Hydra memiliki siklus hidup yang menarik karena mampu berkembang biak baik secara aseksual maupun seksual. Cara reproduksi yang dominan tergantung pada kondisi lingkungan dan ketersediaan sumber daya. Kemampuan reproduksi ganda ini menjadi salah satu alasan Hydra bertahan hidup dengan baik di habitatnya.
Reproduksi Aseksual
Reproduksi aseksual pada Hydra umumnya terjadi melalui tunas (budding). Proses ini dimulai dengan pertumbuhan benjolan kecil di tubuh induk yang kemudian berkembang menjadi individu baru, dan akhirnya melepaskan diri untuk hidup mandiri. Proses tunas ini memungkinkan populasi Hydra meningkat dengan cepat dalam kondisi lingkungan yang baik.
Reproduksi Seksual
Selain secara aseksual, Hydra juga dapat berkembang biak secara seksual. Individu jantan menghasilkan sperma, sementara individu betina menghasilkan ovum. Fertilisasi terjadi secara eksternal di air, dan zigot yang terbentuk akan berkembang menjadi larva planula sebelum tumbuh menjadi Hydra dewasa.
Siklus Hidup
Siklus hidup Hydra sangat fleksibel dan dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Jika kondisi tidak mendukung, Hydra dapat beristirahat dalam bentuk kista, menunggu sampai lingkungan kembali kondusif untuk berkembang biak.