Risiko Likuiditas pada Saham

Risiko likuiditas adalah risiko yang terjadi saat investor kesulitan menjual sahamnya pada harga wajar dalam waktu singkat. Saham dengan tingkat likuiditas rendah biasanya jarang diperdagangkan di bursa saham, sehingga tidak selalu tersedia pembeli ketika investor ingin menjual. Risiko likuiditas dapat mengakibatkan kerugian tambahan jika investor harus menjual saham di bawah harga pasar.

Faktor Penyebab Risiko Likuiditas

Beberapa faktor yang menyebabkan risiko likuiditas antara lain volume perdagangan yang rendah, ukuran perusahaan yang kecil, dan kurangnya minat investor ritel pada saham tertentu. Saham dari perusahaan yang tidak terkenal atau sedang bermasalah biasanya memiliki tingkat likuiditas lebih rendah dibandingkan saham blue chip.

Dampak Risiko Likuiditas

Dampak dari risiko likuiditas dapat berupa ketidakmampuan investor mengakses dana tunai secara cepat saat dibutuhkan. Selain itu, investor juga berpotensi mengalami kerugian karena harus menjual saham dengan harga diskon. Dalam situasi tertentu, risiko likuiditas dapat memperparah penurunan harga saham saat pasar sedang lesu.

Cara Mengurangi Risiko Likuiditas

Untuk mengurangi risiko likuiditas, investor disarankan memilih saham yang memiliki volume perdagangan tinggi dan tergolong dalam LQ45 atau indeks saham unggulan. Selain itu, memantau data perdagangan harian dan menggunakan fasilitas stop loss order dapat membantu mengurangi potensi kerugian akibat likuiditas rendah.