Peran Hormon dalam Media Kultur Jaringan

Hormon tumbuhan memainkan peran penting dalam media kultur jaringan. Penambahan hormon buatan ke dalam media bertujuan untuk mengatur pertumbuhan dan diferensiasi jaringan tanaman yang dikulturkan secara in vitro. Jenis dan konsentrasi hormon sangat mempengaruhi hasil yang didapat dari teknik kultur jaringan.

Jenis Hormon Tumbuhan

Dua kelompok utama hormon tumbuh yang digunakan adalah auksin dan sitokinin. Auksin seperti IAA dan NAA mendorong pembentukan akar, sementara sitokinin seperti BAP dan kinetin merangsang pembentukan tunas. Kombinasi keduanya dapat menghasilkan kalus atau organogenesis yang diinginkan.

Pengaruh Konsentrasi Hormon

Konsentrasi hormon yang berbeda dapat menghasilkan respon yang sangat bervariasi pada eksplan. Rasio auksin dan sitokinin yang tinggi akan menstimulasi perakaran, sedangkan rasio sitokinin yang lebih tinggi akan merangsang pertumbuhan tunas. Oleh karena itu, penyesuaian komposisi hormon sangat penting dalam kultur jaringan.

Hormon Lain yang Digunakan

Selain auksin dan sitokinin, terkadang ditambahkan juga giberelin dan asam absisat untuk tujuan tertentu seperti pembentukan embrio somatik atau dormansi embrio.