Peran Eosinofil dalam Alergi dan Asma

Eosinofil memiliki peran sentral dalam proses alergi dan penyakit asma. Sel ini terlibat dalam respons inflamasi yang terjadi akibat paparan alergen, sehingga berperan dalam timbulnya gejala alergi dan serangan asma.

Mekanisme Alergi

Pada reaksi alergi, eosinofil bermigrasi ke jaringan yang terpapar alergen, seperti saluran pernapasan. Di sana, eosinofil melepaskan zat kimia yang memicu peradangan dan memperparah gejala, seperti hidung tersumbat dan gatal-gatal.

Eosinofil dalam Asma

Pada penderita asma, peningkatan jumlah eosinofil di saluran napas menyebabkan penyempitan dan peradangan kronis. Hal ini dapat memicu serangan asma yang ditandai dengan sesak napas, batuk, dan mengi.

Penatalaksanaan dan Terapi

Terapi asma dan alergi seringkali melibatkan pengendalian jumlah eosinofil, misalnya dengan obat kortikosteroid. Pemeriksaan kadar eosinofil juga menjadi salah satu indikator dalam memantau efektivitas pengobatan.