Penyebab Disleksia

Disleksia bukanlah akibat kurangnya kecerdasan atau motivasi belajar, melainkan disebabkan oleh faktor-faktor yang berhubungan dengan perkembangan otak. Gangguan ini telah banyak diteliti dan ditemukan seringkali berkaitan dengan faktor genetik dan neurologis. Memahami penyebab disleksia penting untuk memberikan intervensi yang tepat dan efektif.

Faktor Genetik

Penelitian menunjukkan bahwa disleksia seringkali diturunkan dalam keluarga. Jika salah satu orang tua mengalami disleksia, kemungkinan anaknya juga mengalami gangguan serupa. Beberapa gen tertentu telah diidentifikasi berkaitan dengan risiko disleksia, menjadikan faktor genetik sebagai penyebab utama.

Faktor Neurologis

Pada individu dengan disleksia, terdapat perbedaan struktur dan fungsi pada bagian otak yang terlibat dalam pemrosesan bahasa, seperti korteks temporoparietal. Perbedaan ini membuat proses pengenalan kata dan penghubungan antara huruf dan suara menjadi lebih sulit. Studi menggunakan MRI telah membuktikan adanya perbedaan aktivitas otak pada penderita disleksia.

Faktor Lingkungan

Selain faktor genetik dan neurologis, lingkungan juga berperan dalam perkembangan disleksia. Kurangnya stimulasi dan paparan terhadap bahasa pada masa awal perkembangan dapat memperburuk gejala disleksia. Namun, faktor lingkungan biasanya bukan penyebab utama, melainkan memperparah kondisi yang sudah ada.