Jenis-jenis Virion
Virion dapat dibedakan berdasarkan beberapa kriteria, seperti jenis asam nukleat, bentuk kapsid, dan keberadaan selubung. Perbedaan ini mempengaruhi cara virion bertahan di lingkungan serta mekanisme infeksi yang digunakan.
Berdasarkan Asam Nukleat
Virion dapat membawa DNA atau RNA, yang masing-masing bisa berbentuk rantai tunggal (single-stranded) atau ganda (double-stranded). Hal ini menjadi dasar klasifikasi utama dalam taksonomi virus.
Berdasarkan Struktur Kapsid
Bentuk kapsid virion dapat berupa heliks, ikosahedral, atau kompleks. Virus dengan kapsid ikosahedral seperti adenovirus, sementara virus berbentuk heliks misalnya virus tembakau.
Virion Berselubung dan Tidak Berselubung
Virion juga dikategorikan sebagai virus berselubung (enveloped virus) dan virus telanjang (non-enveloped virus). Perbedaan ini memengaruhi ketahanan virion terhadap lingkungan dan strategi penularannya.