HTTP

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah protokol lapisan aplikasi yang digunakan untuk pengiriman dokumen hiperteks seperti halaman web melalui jaringan World Wide Web. HTTP dirancang untuk memungkinkan komunikasi antara klien (biasanya peramban web) dan server web. Protokol ini memainkan peran penting dalam pengembangan dan penggunaan internet.
Sejarah
HTTP pertama kali diusulkan oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1989. Versi awal HTTP, yang dikenal sebagai HTTP/0.9, sangat sederhana dan hanya mendukung permintaan GET. Pada tahun 1996, HTTP/1.0 dirilis dengan berbagai fitur baru, termasuk dukungan untuk metode permintaan tambahan seperti POST dan HEAD. HTTP/1.1, yang dirilis pada tahun 1997, membawa peningkatan efisiensi dan kinerja yang signifikan. HTTP/2, yang dirilis pada tahun 2015, memperkenalkan berbagai optimisasi lebih lanjut seperti multiplexing dan kompresi header.
Cara Kerja
HTTP beroperasi sebagai protokol permintaan/jawaban. Klien mengirimkan permintaan HTTP ke server yang kemudian memproses permintaan tersebut dan mengembalikan jawaban yang sesuai. Permintaan dan jawaban HTTP terdiri dari tiga bagian utama: baris permintaan/jawaban, header, dan badan pesan.
Metode Permintaan
HTTP mendukung berbagai metode permintaan, yang dikenal sebagai verb HTTP, termasuk:
- GET: Menarik data dari server.
- POST: Mengirim data ke server untuk diproses.
- PUT: Mengunggah data ke server.
- DELETE: Menghapus data dari server.
Versi HTTP
HTTP/1.0
HTTP/1.0 adalah versi pertama yang digunakan secara luas. Versi ini memperkenalkan konsep metode permintaan/jawaban, status kode, dan header. Namun, setiap permintaan memerlukan koneksi baru, yang membuatnya kurang efisien untuk halaman web yang kompleks.
HTTP/1.1
HTTP/1.1 memperkenalkan beberapa fitur baru seperti persistent connection, pipelining, dan chunked transfer encoding. Fitur-fitur ini mengurangi overhead koneksi dan meningkatkan efisiensi komunikasi.
HTTP/2
HTTP/2 membawa perubahan besar dalam cara data ditransfer antara klien dan server. Fitur utamanya termasuk multiplexing, kompresi header, dan server push. HTTP/2 memungkinkan beberapa permintaan dan jawaban dikirim secara paralel melalui satu koneksi TCP, mengurangi latensi dan meningkatkan kinerja.
Keamanan
HTTP sendiri tidak dirancang dengan keamanan yang kuat. Untuk mengatasi masalah ini, HTTPS (HTTP Secure) diperkenalkan. HTTPS menggunakan SSL/TLS untuk mengenkripsi data yang dikirim antara klien dan server, menyediakan keamanan tambahan terhadap serangan seperti penyadapan dan man-in-the-middle attack.
Penggunaan
HTTP digunakan secara luas dalam berbagai aplikasi web dan layanan jaringan. Ini adalah fondasi dari komunikasi di World Wide Web dan digunakan untuk mengakses halaman web, API web, dan berbagai layanan lain yang bergantung pada komunikasi jaringan.