Ekspedisi ke Pegunungan Jayawijaya
Ekspedisi ke Pegunungan Jayawijaya telah dilakukan oleh banyak penjelajah sejak abad ke-17. Berbagai ekspedisi ini bertujuan untuk menjelajahi keindahan alam, mengkaji potensi sumber daya alam, serta meneliti keanekaragaman hayati kawasan pegunungan tertinggi di Indonesia ini.
Ekspedisi Carstensz
Ekspedisi pertama yang terkenal adalah ekspedisi Jan Carstenszoon pada tahun 1623, yang melaporkan adanya puncak bersalju di tengah-tengah pulau Papua. Laporan ini sempat diragukan hingga akhirnya dibuktikan oleh ekspedisi-ekspedisi berikutnya.
Ekspedisi Modern
Pada abad ke-20, berbagai ekspedisi dilakukan oleh peneliti dan pendaki dari dalam dan luar negeri. Salah satu yang terkenal adalah ekspedisi pendakian Puncak Jaya oleh Heinrich Harrer pada tahun 1962.
Tantangan Ekspedisi
Ekspedisi ke Pegunungan Jayawijaya menghadapi banyak tantangan, mulai dari medan yang terjal, cuaca ekstrem, hingga keterbatasan akses. Namun, hal ini tidak menyurutkan minat para penjelajah untuk terus mengungkap misteri dan keindahan pegunungan ini.