Data-Driven Business Model

Data-driven business model adalah model bisnis digital yang berfokus pada pemanfaatan data sebagai sumber utama dalam pengambilan keputusan dan penciptaan nilai. Perusahaan seperti Google dan Facebook menggunakan model ini untuk meningkatkan layanan dan menghasilkan pendapatan dari iklan digital.

Pengumpulan dan Analisis Data

Perusahaan yang mengadopsi data-driven business model biasanya mengumpulkan data dari berbagai sumber, seperti perilaku pengguna, transaksi, dan interaksi di platform. Data ini kemudian dianalisis menggunakan machine learning dan kecerdasan buatan.

Manfaat Data-Driven Model

Manfaat utama dari model ini adalah kemampuan untuk mempersonalisasi layanan, mengoptimalkan proses bisnis, dan menciptakan produk baru yang relevan dengan kebutuhan pasar.

Tantangan Pengelolaan Data

Tantangan utama adalah perlindungan privasi dan keamanan data pengguna. Perusahaan harus mematuhi regulasi dan memastikan transparansi kepada pelanggan terkait penggunaan data.