Lompat ke isi

Anteridium pada Tumbuhan Paku

Dari Wiki Berbudi

Pada tumbuhan paku atau Pteridophyta, anteridium merupakan bagian penting dalam siklus hidupnya. Organ ini berfungsi sebagai penghasil spermatozoid yang akan membuahi sel telur pada arkegonium. Keberadaan anteridium menggambarkan pola reproduksi seksual pada tumbuhan paku yang berbeda dengan tumbuhan berbiji.

Lokasi Anteridium pada Protalium

Anteridium pada tumbuhan paku berkembang pada protalium, yaitu gametofit kecil yang tumbuh dari spora. Biasanya, anteridium terletak di permukaan bawah protalium agar terlindung dari kekeringan dan memudahkan spermatozoid bergerak menuju arkegonium.

Mekanisme Pelepasan Spermatozoid

Spermatozoid pada tumbuhan paku juga memerlukan air untuk bergerak. Ketika kondisi lingkungan cukup lembab, anteridium pecah dan melepaskan spermatozoid yang kemudian berenang menuju arkegonium. Proses ini menunjukkan perlunya media air dalam reproduksi tumbuhan paku.

Pentingnya Anteridium dalam Daur Hidup Tumbuhan Paku

Tanpa anteridium, tumbuhan paku tidak dapat melakukan reproduksi seksual. Organ ini menjadi bagian vital dalam mempertahankan keberadaan dan variasi genetik pada populasi paku-pakuan.