Algoritma ID3 (Iterative Dichotomiser 3) adalah salah satu algoritma terkenal yang digunakan untuk membangun pohon keputusan. Algoritma ini dikembangkan oleh Ross Quinlan pada tahun 1986 dan menjadi dasar dari pengembangan berbagai algoritma pohon keputusan lainnya. ID3 bekerja dengan memilih atribut yang paling informatif untuk dijadikan simpul pada setiap tingkatannya.

Cara Kerja ID3

ID3 menggunakan konsep entropi dan information gain untuk menentukan atribut terbaik pada setiap langkah pemisahan data. Entropi digunakan untuk mengukur ketidakpastian dalam data, sedangkan information gain mengukur penurunan ketidakpastian tersebut setelah pembagian data berdasarkan suatu atribut.

Penerapan dalam Data Kategorikal

Algoritma ID3 sangat cocok digunakan untuk data yang bersifat kategorikal. Setiap atribut pada data harus berupa nilai diskret sehingga proses pemilihan cabang lebih sederhana dan efisien.

Keterbatasan ID3

Salah satu kelemahan ID3 adalah kecenderungannya untuk memilih atribut dengan banyak cabang, sehingga dapat menyebabkan model menjadi terlalu kompleks. Selain itu, ID3 tidak dapat menangani data numerik secara langsung tanpa pra-pemrosesan terlebih dahulu.