Jump to content

Keamanan dalam Serverless

From Wiki Berbudi
Revision as of 03:11, 27 July 2025 by Budi (talk | contribs) (Batch created by Azure OpenAI)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)

Keamanan merupakan salah satu aspek paling penting dalam penerapan serverless. Dengan model ini, tanggung jawab keamanan dibagi antara penyedia layanan cloud dan pengguna. Meski penyedia cloud menangani sebagian besar keamanan infrastruktur, pengguna tetap bertanggung jawab atas keamanan kode dan data.

Tantangan Keamanan Serverless

Serverless menghadirkan tantangan unik seperti permukaan serangan yang lebih luas, terutama karena aplikasi terdiri dari banyak fungsi kecil. Isolasi fungsi, otorisasi akses, dan kontrol identitas menjadi hal krusial untuk mencegah eksploitasi.

Praktik Terbaik Keamanan

Beberapa praktik terbaik dalam keamanan serverless meliputi penggunaan Identity and Access Management (IAM), enkripsi data, serta pemantauan log dan audit secara berkala. Selain itu, penting untuk menerapkan prinsip least privilege pada setiap fungsi agar akses hanya diberikan sesuai kebutuhan.

Alat dan Layanan Keamanan

Berbagai alat keamanan tersedia untuk mendukung penerapan serverless, seperti AWS CloudTrail, Google Cloud Security, dan layanan monitoring pihak ketiga. Penggunaan alat ini membantu pengembang dalam mendeteksi anomali dan mencegah potensi pelanggaran keamanan.