Lompat ke isi

Keamanan dalam Praktik DevOps (DevSecOps)

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 27 Juli 2025 03.00 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Keamanan merupakan aspek penting dalam implementasi DevOps, yang kini berkembang menjadi DevSecOps. DevSecOps menekankan integrasi aspek keamanan ke dalam seluruh siklus hidup pengembangan perangkat lunak, bukan sebagai proses terpisah di akhir.

Konsep DevSecOps

Dalam DevSecOps, keamanan menjadi tanggung jawab semua pihak, mulai dari pengembang hingga tim operasional. Praktik ini mencakup otomasi pengujian keamanan, analisis kode statis, serta penerapan security as code.

Praktik Keamanan dalam DevOps

Beberapa praktik yang umum diterapkan antara lain penggunaan Vulnerability Scanning, Penetration Testing, dan Secret Management. Selain itu, pipeline CI/CD juga dapat diintegrasikan dengan alat keamanan otomatis.

Manfaat dan Tantangan DevSecOps

DevSecOps memungkinkan organisasi mendeteksi dan mengatasi kerentanan sejak dini, sehingga mengurangi risiko keamanan. Namun, tantangan utamanya adalah memastikan seluruh tim memiliki pemahaman dan keterampilan terkait keamanan.