Insektisida Alami dari Minyak Atsiri

Revisi sejak 26 Juli 2025 22.59 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Minyak atsiri merupakan komponen aromatik yang diekstrak dari bagian tertentu tumbuhan seperti serai, kayu putih, dan cengkeh. Minyak atsiri telah lama digunakan sebagai insektisida alami karena sifatnya yang mampu mengusir dan membunuh serangga.

Mekanisme Kerja Minyak Atsiri

Komponen aktif dalam minyak atsiri seperti eugenol, sitronelal, dan limonene dapat merusak sistem saraf serangga sehingga menyebabkan kematian pada hama. Selain itu, aroma kuat dari minyak atsiri tidak disukai oleh sebagian besar serangga.

Cara Penggunaan di Pertanian

Minyak atsiri biasanya dicampur dengan air dan sedikit sabun cair agar larut sempurna sebelum disemprotkan ke tanaman. Penggunaan rutin dapat membantu mencegah serangan hama, terutama nyamuk, lalat, dan kutu tanaman.

Keunggulan Minyak Atsiri

Insektisida alami dari minyak atsiri sangat mudah dibuat dan diterapkan di lahan kecil maupun besar. Selain itu, residunya mudah terurai di lingkungan sehingga risiko pencemaran sangat rendah.