Lisis Osomotik

Revisi sejak 26 Juli 2025 21.15 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Lisis osmotik adalah proses pecahnya sel akibat perbedaan tekanan osmotik antara bagian dalam dan luar sel. Peristiwa ini sering terjadi ketika sel ditempatkan dalam larutan hipotonik sehingga air masuk ke dalam sel melalui osmosis. Sel yang tidak memiliki dinding sel yang kuat, seperti sel hewan, sangat rentan mengalami lisis osmotik.

Mekanisme Lisis Osmotik

Ketika sel berada di lingkungan hipotonik, tekanan osmotik mendorong air masuk ke dalam sel. Hal ini menyebabkan volume sel meningkat hingga akhirnya membran sel tidak mampu menahan tekanan dan pecah.

Dampak pada Organisme

Lisis osmotik dapat menyebabkan kerusakan jaringan, terutama pada organisme multiseluler. Pada manusia, lisis osmotik pada eritrosit dapat menyebabkan anemia dan gangguan peredaran darah.

Pencegahan Lisis Osmotik

Beberapa organisme, seperti bakteri dan tumbuhan, memiliki dinding sel yang kuat untuk mencegah lisis osmotik. Sementara itu, sel hewan mengatur keseimbangan cairan melalui mekanisme transport aktif dan sistem osmoregulasi.