Kripton

Revisi sejak 26 Juli 2025 21.09 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Kripton adalah unsur kimia dengan simbol Kr dan nomor atom 36. Unsur ini termasuk dalam keluarga gas mulia di tabel periodik dan ditemukan oleh Morris Travers dan William Ramsay pada tahun 1898. Meskipun jumlahnya sangat kecil di atmosfer, kripton memiliki berbagai aplikasi penting dalam industri dan penelitian.

Sifat-sifat Kripton

Kripton adalah gas tidak berwarna, tidak berbau, dan sangat inert. Kripton memiliki titik didih -153,4°C dan tetap berada dalam keadaan gas pada suhu kamar. Sifat kimia kripton sangat stabil, namun dalam kondisi tertentu bisa membentuk beberapa senyawa dengan fluorin.

Kegunaan Kripton

Kripton digunakan dalam pembuatan lampu kilat untuk fotografi, lampu neon, dan beberapa jenis laser. Lampu yang menggunakan kripton menghasilkan cahaya putih yang terang dan efisien. Selain itu, kripton juga digunakan dalam penelitian ilmiah, khususnya dalam studi fisika nuklir.

Kripton di Alam

Kripton terdapat dalam atmosfer Bumi dengan konsentrasi sangat kecil, sekitar 1 ppm. Kripton diperoleh sebagai produk sampingan dari pemisahan udara cair. Sifat inertnya membuat kripton jarang membentuk senyawa alami.