Lompat ke isi

Angka Penting dalam Operasi Penjumlahan dan Pengurangan

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 26 Juli 2025 21.00 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Angka penting tidak hanya penting dalam pencatatan hasil pengukuran, tetapi juga dalam perhitungan matematika seperti penjumlahan dan pengurangan. Operasi-operasi ini memiliki aturan tersendiri agar ketelitian hasil perhitungan tetap konsisten dengan data yang diukur. Dengan demikian, pemahaman aturan angka penting dalam penjumlahan dan pengurangan sangat diperlukan oleh para peneliti dan pelajar.

Aturan Penjumlahan dan Pengurangan

Pada operasi penjumlahan dan pengurangan, hasil akhir harus ditulis dengan jumlah angka di belakang koma yang sama dengan data yang memiliki angka di belakang koma paling sedikit. Aturan ini memastikan bahwa hasil akhir tidak menunjukkan tingkat ketelitian yang tidak sesuai dengan data aslinya.

Contoh Perhitungan

Sebagai contoh, jika dua hasil pengukuran 12,3 dan 5,67 dijumlahkan, hasilnya adalah 17,97. Namun, karena angka 12,3 hanya memiliki satu angka di belakang koma, maka hasil penjumlahan harus dibulatkan menjadi 18,0 agar konsisten dengan angka penting yang ada.

Implikasi dalam Penelitian

Penggunaan aturan angka penting pada penjumlahan dan pengurangan dalam penelitian ilmiah membantu menjaga keakuratan hasil analisis. Aturan ini menghindari pelaporan hasil dengan ketelitian palsu yang dapat menyesatkan dalam interpretasi data.