Transkripsi Gen pada Eukariota

Revisi sejak 26 Juli 2025 20.55 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pada eukariota, proses transkripsi gen lebih kompleks dibandingkan dengan prokariota. Hal ini disebabkan oleh struktur genom yang lebih rumit, adanya kromatin, dan kebutuhan akan regulasi yang lebih ketat.

RNA Polimerase dan Faktor Transkripsi

Eukariota memiliki beberapa jenis RNA polimerase, masing-masing bertanggung jawab untuk transkripsi gen yang berbeda. Proses ini juga melibatkan banyak faktor transkripsi yang diperlukan untuk membuka kromatin dan merekrut enzim transkripsi.

Modifikasi Pasca-Transkripsi

Salah satu ciri khas transkripsi pada eukariota adalah adanya modifikasi pasca-transkripsi, seperti penambahan tutup 5', ekor poli-A, dan proses splicing. Modifikasi ini penting untuk stabilitas dan translasi mRNA.

Regulasi Kompleks

Regulasi transkripsi pada eukariota melibatkan interaksi antara promoter, enhancer, silencer, dan berbagai protein regulator. Hal ini memungkinkan ekspresi gen diatur secara spasial dan temporal sesuai kebutuhan perkembangan dan respons lingkungan.