Mekanisme Kerja Auksin

Revisi sejak 26 Juli 2025 20.53 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Auksin memainkan peran krusial dalam pengaturan pertumbuhan tanaman melalui mekanisme yang kompleks pada tingkat seluler. Hormon ini mempengaruhi ekspansi sel dan diferensiasi jaringan melalui pengaturan ekspresi gen tertentu. Mekanisme kerja auksin menjadi salah satu aspek penting dalam penelitian biologi sel tumbuhan.

Transportasi Polar

Transportasi auksin di dalam tanaman bersifat polar, artinya terjadi dari satu arah, biasanya dari apikal (ujung atas) ke basal (bagian bawah). Proses ini melibatkan protein transporter seperti PIN dan AUX1, yang mengatur distribusi auksin secara spesifik ke jaringan target. Transportasi polar memungkinkan kontrol pertumbuhan yang terarah sesuai kebutuhan tanaman.

Regulasi Ekspresi Gen

Auksin memicu aktivasi atau represi sejumlah gen yang terlibat dalam pertumbuhan dan perkembangan. Auksin berinteraksi dengan reseptor khusus di dalam sel, seperti TIR1, yang kemudian memodulasi transkripsi gen target. Perubahan ekspresi gen ini menyebabkan terjadinya perubahan fisiologis pada jaringan tumbuhan.

Peran pada Perpanjangan Sel

Salah satu efek utama auksin adalah merangsang perpanjangan sel melalui pelunakan dinding sel. Melalui aktivasi enzim ekspansin, dinding sel menjadi lebih elastis sehingga sel dapat memanjang. Proses ini sangat penting dalam pertumbuhan primer batang dan akar tanaman.