Lompat ke isi

Modifikasi Organ Tumbuhan

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 26 Juli 2025 09.42 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Modifikasi organ tumbuhan merupakan bentuk adaptasi yang dilakukan tumbuhan untuk bertahan hidup di lingkungan yang berbeda. Organ yang sering mengalami modifikasi antara lain akar, batang, dan daun. Modifikasi ini membuat tumbuhan mampu menghadapi berbagai kondisi lingkungan.

Modifikasi Akar

Beberapa tumbuhan memodifikasi akar menjadi akar napas, akar gantung, atau akar pelekat untuk penyesuaian dengan habitat tertentu. Misalnya, bakau memiliki akar napas untuk mengambil oksigen di tanah berlumpur.

Modifikasi Batang

Batang dapat dimodifikasi menjadi umbi batang, rhizoma, atau duri. Umbi batang seperti pada kentang berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan, sedangkan batang berduri berfungsi sebagai alat perlindungan.

Modifikasi Daun

Daun juga dapat mengalami modifikasi, misalnya menjadi duri, sulur, atau alat penyimpanan air. Pada kaktus, daun berubah menjadi duri untuk mengurangi penguapan air di lingkungan kering.