Jump to content

URL

From Wiki Berbudi
Revision as of 11:44, 30 January 2025 by Budi (talk | contribs) (Pranala menarik)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Struktur URL
Struktur URL

URL (singkatan dari Uniform Resource Locator) adalah rangkaian karakter yang digunakan untuk mengidentifikasi alamat sumber daya di internet. URL merupakan bagian penting dari WWW, memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai sumber daya secara online, seperti halaman web, dokumen, gambar, dan layanan lainnya.

Sejarah

URL pertama kali dipopulerkan oleh Tim Berners-Lee, seorang ilmuwan komputer asal Inggris yang juga menciptakan World Wide Web. Pada tahun 1991, Berners-Lee merancang URL sebagai cara untuk mengidentifikasi dan mengakses informasi di internet secara konsisten dan terstruktur. URL kemudian menjadi standar dalam HTTP dan protokol lainnya yang digunakan di internet.

Struktur

URL memiliki struktur yang terdiri dari beberapa komponen utama:

  • Skema: Menentukan protokol yang digunakan untuk mengakses sumber daya, seperti http atau https.
  • Nama domain: Mengidentifikasi server yang menyimpan sumber daya, seperti www.example.com.
  • Path: Menunjukkan lokasi sumber daya di server, seperti /folder/file.html.
  • Port: Opsional, menunjukkan nomor port yang digunakan untuk koneksi, seperti :80.
  • Kueri: Opsional, berisi parameter untuk memodifikasi permintaan, dimulai dengan tanda tanya (?), seperti ?id=123.
  • Fragmen: Opsional, mengacu pada bagian tertentu dari sumber daya, dimulai dengan tanda pagar (#), seperti #section2.

Fungsi

URL berfungsi sebagai pengidentifikasi unik yang memungkinkan browser web dan perangkat lunak lainnya untuk menemukan dan mengakses sumber daya di internet. Dengan menggunakan URL, pengguna dapat mengklik hyperlink atau mengetik alamat di bilah alamat browser untuk membuka halaman web atau dokumen lain yang diinginkan.

Keamanan

URL dapat menjadi vektor serangan jika tidak dikelola dengan benar. Serangan seperti phishing dan malware sering menggunakan URL palsu untuk menipu pengguna agar mengunjungi situs web berbahaya. Oleh karena itu, penting untuk memverifikasi keaslian URL sebelum mengklik tautan atau memasukkan informasi sensitif di situs web yang tidak dikenal.

Pranala menarik