Photoresistor: Definisi dan Prinsip Kerja

Revisi sejak 26 Juli 2025 03.05 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Photoresistor, yang juga dikenal sebagai LDR (Light Dependent Resistor), adalah sebuah komponen elektronik pasif yang nilai resistansinya berubah-ubah tergantung pada intensitas cahaya yang diterima. Komponen ini banyak digunakan dalam berbagai aplikasi yang membutuhkan deteksi cahaya, seperti lampu otomatis, rangkaian alarm, dan perangkat pengukur cahaya. LDR menjadi populer karena kemampuannya yang sederhana dalam merespons perubahan lingkungan cahaya.

Prinsip Kerja

Photoresistor bekerja berdasarkan efek fotolistrik. Saat cahaya mengenai permukaan LDR yang terbuat dari bahan semikonduktor seperti kadmium sulfida, energi foton mampu membebaskan elektron, sehingga meningkatkan konduktivitas listrik. Semakin besar intensitas cahaya, semakin kecil resistansi LDR.

Bahan dan Struktur

Bahan utama pembuat LDR biasanya adalah semikonduktor yang peka terhadap cahaya, misalnya kadmium sulfida atau selenium. Struktur fisiknya berupa lapisan tipis semikonduktor yang ditempatkan di antara dua elektroda logam.

Aplikasi dalam Elektronika

LDR sering digunakan pada rangkaian sensor cahaya, sistem pencahayaan otomatis, dan perangkat pengatur lampu jalan. Kepraktisan dan harga yang terjangkau menjadikannya solusi populer dalam pengembangan berbagai alat berbasis deteksi cahaya.