Lompat ke isi

Daun Mimba sebagai Sumber Pestisida Alami

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 25 Juli 2025 23.26 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Daun mimba atau neem telah lama dikenal sebagai sumber pestisida alami yang ampuh dalam mengendalikan berbagai jenis hama pertanian. Tanaman mimba (Azadirachta indica) mengandung senyawa aktif azadirachtin yang berfungsi sebagai penghambat pertumbuhan serangga. Penggunaan daun mimba sebagai pestisida alami telah diadopsi di banyak negara tropis, termasuk Indonesia.

Komponen Aktif Daun Mimba

Azadirachtin adalah senyawa utama yang memberikan efek insektisida pada daun mimba. Senyawa ini bekerja dengan menghambat proses makan dan pertumbuhan pada serangga, sehingga populasi hama dapat dikendalikan secara alami.

Cara Penggunaan Daun Mimba

Ekstrak daun mimba umumnya dibuat dengan merendam atau menghaluskan daun mimba, lalu mencampurnya dengan air dan menyemprotkannya ke tanaman. Cara ini efektif untuk mengendalikan kutu daun, ulat, dan beberapa jenis serangga penghisap lainnya.

Dampak terhadap Lingkungan

Pestisida dari daun mimba relatif aman bagi lingkungan dan tidak membahayakan manusia serta hewan peliharaan. Penggunaan secara berkelanjutan dapat mendukung sistem pertanian berkelanjutan dan mengurangi ketergantungan pada bahan kimia sintetis.