Lompat ke isi

Bakakak Hayam

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 1 Agustus 2025 22.48 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Bakakak hayam adalah olahan ayam panggang khas Sunda yang sering dijadikan hidangan utama dalam acara adat, pernikahan, atau perayaan penting di Jawa Barat. Nama "bakakak" berasal dari posisi ayam yang dibelah dan dibentangkan mirip orang duduk bersila (bakakak).

Proses Pembuatan

Ayam kampung utuh dibelah, kemudian dibumbui dengan campuran rempah seperti bawang putih, ketumbar, kunyit, jahe, dan sereh. Setelah dibumbui, ayam dipanggang di atas bara api hingga matang dan kulitnya renyah.

Ciri Khas dan Penyajian

Bakakak hayam biasanya disajikan utuh bersama lalapan dan sambal. Aroma rempah yang meresap hingga ke dalam daging membuat hidangan ini sangat digemari.

Makna Budaya

Hidangan ini memiliki makna simbolis dalam adat Sunda sebagai lambang kebersamaan dan keharmonisan keluarga. Bakakak hayam sering hadir dalam acara pernikahan adat Sunda sebagai bagian dari ritual tradisional.