Jenis-Jenis Estimator dalam Statistik

Revisi sejak 31 Juli 2025 21.38 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Dalam ilmu statistik, terdapat berbagai jenis estimator yang digunakan untuk memperkirakan parameter populasi berdasarkan data sampel. Pemilihan jenis estimator yang tepat bergantung pada tujuan analisis dan karakteristik data yang dimiliki.

Estimator Titik

Estimator titik adalah estimator yang menghasilkan satu nilai tunggal sebagai perkiraan parameter populasi. Contoh estimator titik adalah rata-rata sampel sebagai estimator rata-rata populasi dan proporsi sampel sebagai estimator proporsi populasi.

Estimator Interval

Selain estimator titik, terdapat estimator interval, yaitu estimator yang menghasilkan suatu interval sebagai perkiraan parameter. Estimator interval biasanya digunakan dalam interval kepercayaan (confidence interval) yang memberikan rentang nilai yang diyakini memuat parameter populasi dengan tingkat kepercayaan tertentu.

Estimator Parametrik dan Nonparametrik

Estimator juga dapat dibedakan menjadi estimator parametrik dan nonparametrik. Estimator parametrik mengasumsikan bentuk distribusi tertentu pada data, seperti distribusi normal, sedangkan estimator nonparametrik tidak membutuhkan asumsi distribusi tertentu dan lebih fleksibel dalam penggunaannya.