Teknik Dasar Menjahit Sutura

Revisi sejak 30 Juli 2025 20.30 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Teknik dasar sutura merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai oleh setiap tenaga medis, khususnya dokter dan perawat bedah. Teknik ini digunakan untuk menutup luka secara efektif dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Persiapan dan Sterilisasi

Sebelum melakukan sutura, penting untuk melakukan sterilisasi area luka dan peralatan. Proses ini bertujuan untuk mencegah infeksi dan memastikan hasil penjahitan optimal. Dokter biasanya menggunakan sarung tangan steril dan alat khusus seperti needle holder dan forceps.

Teknik Simple Interrupted Suture

Salah satu teknik dasar adalah simple interrupted suture, di mana benang dijahit secara terputus-putus di sepanjang luka. Teknik ini memudahkan penyesuaian tegangan pada tiap jahitan dan meminimalkan risiko dehiscence (terbukanya luka).

Pentingnya Latihan dan Ketelitian

Keterampilan menjahit sutura membutuhkan latihan yang berulang agar hasilnya rapi dan efektif. Ketelitian dalam setiap langkah, mulai dari memasukkan jarum hingga mengikat benang, sangat menentukan keberhasilan tindakan.