Dampak Parasitisme pada Ekosistem

Revisi sejak 30 Juli 2025 20.16 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Parasitisme tidak hanya berdampak pada individu inang, tetapi juga mempengaruhi struktur dan fungsi ekosistem. Hubungan parasit dan inang dapat mengubah dinamika populasi, interaksi antarspesies, dan kestabilan ekosistem secara keseluruhan.

Pengaruh pada Populasi Inang

Parasit dapat menurunkan jumlah populasi inang dengan meningkatkan mortalitas atau menurunkan tingkat reproduksi. Hal ini membantu mengatur populasi dan mencegah ledakan jumlah spesies tertentu dalam ekosistem.

Interaksi Antarspesies

Kehadiran parasit dapat mempengaruhi interaksi antara predator dan mangsa, kompetisi, dan simbiosis dengan makhluk hidup lain. Parasitisme juga dapat memicu evolusi mekanisme pertahanan pada inang.

Konservasi dan Pengelolaan Ekosistem

Dalam pengelolaan konservasi, pemahaman tentang parasitisme penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah kepunahan spesies akibat infeksi parasit yang tidak terkendali.