Leukosit: Pengertian dan Fungsi Utama

Revisi sejak 30 Juli 2025 19.56 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Leukosit merupakan salah satu komponen penting dalam darah manusia yang berperan utama dalam sistem kekebalan tubuh. Sel ini juga dikenal sebagai sel darah putih dan memiliki kemampuan untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri, virus, parasit, serta benda asing lain yang masuk ke dalam tubuh. Leukosit diproduksi di sumsum tulang dan dapat ditemukan di seluruh bagian tubuh, terutama dalam darah dan limfa.

Jenis-jenis Leukosit

Terdapat beberapa tipe leukosit, di antaranya neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil, dan basofil. Setiap jenis memiliki fungsi spesifik dalam melawan berbagai macam patogen. Misalnya, neutrofil berperan dalam menghadapi infeksi bakteri, sedangkan limfosit berfungsi dalam imunitas adaptif.

Fungsi Leukosit dalam Sistem Imun

Peran utama leukosit adalah menjaga tubuh dari serangan penyakit. Mereka bekerja dengan cara mengenali, menelan, dan menghancurkan patogen. Selain itu, leukosit juga berperan dalam mengatur respon imun tubuh melalui produksi sitokin dan antibodi.

Pentingnya Leukosit Bagi Kesehatan

Jumlah dan fungsi leukosit yang normal sangat penting untuk mempertahankan kesehatan. Kekurangan atau kelebihan leukosit dapat menjadi indikasi adanya gangguan kesehatan seperti leukopenia atau leukositosis. Pemeriksaan jumlah leukosit sering digunakan dokter untuk mendiagnosis berbagai penyakit.