Radiasi Matahari dan Perubahan Musim

Revisi sejak 30 Juli 2025 09.01 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Radiasi Matahari yang diterima oleh permukaan Bumi mengalami perubahan sepanjang tahun, yang menyebabkan terjadinya musim. Perubahan ini dipengaruhi oleh kemiringan sumbu Bumi terhadap orbitnya mengelilingi Matahari. Akibatnya, setiap wilayah di Bumi akan mengalami variasi durasi dan intensitas penyinaran Matahari.

Proses Terjadinya Musim

Ketika salah satu belahan Bumi miring ke arah Matahari, wilayah tersebut akan mengalami musim panas karena menerima radiasi lebih banyak dan dalam waktu yang lebih lama. Sebaliknya, saat miring menjauh, akan terjadi musim dingin.

Dampak Perubahan Musim

Perubahan musim akibat variasi radiasi Matahari mempengaruhi pola tanaman, pertanian, dan perilaku berbagai spesies. Musim juga menentukan pola hidup manusia, seperti masa tanam, panen, dan aktivitas lain yang bergantung pada iklim.

Peran dalam Kehidupan Sehari-hari

Pengetahuan tentang pola radiasi Matahari dan perubahan musim sangat penting untuk perencanaan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat, terutama di sektor pertanian dan perikanan.