Karakteristik Siswa dengan Kesulitan Belajar

Revisi sejak 29 Juli 2025 22.11 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Siswa dengan kesulitan belajar merupakan mereka yang mengalami hambatan dalam menguasai keterampilan dasar seperti membaca, menulis, atau berhitung. Kesulitan ini dapat disebabkan oleh faktor internal seperti gangguan perkembangan atau eksternal seperti lingkungan belajar yang kurang mendukung. Pengertian yang baik tentang karakteristik siswa ini akan membantu guru dalam menerapkan intervensi pendidikan yang tepat.

Tanda-tanda Kesulitan Belajar

Siswa dengan kesulitan belajar umumnya menunjukkan prestasi akademik di bawah rata-rata, mudah lupa terhadap materi, dan kesulitan memahami instruksi. Mereka juga seringkali mengalami masalah dalam konsentrasi dan manajemen waktu.

Strategi Pembelajaran yang Dibutuhkan

Guru perlu menggunakan pendekatan individual, memberikan instruksi yang jelas, serta menggunakan media pembelajaran yang bervariasi. Penerapan remedial teaching dapat membantu siswa mengatasi hambatan belajar yang dialami.

Dukungan Psikososial

Selain pendekatan akademik, dukungan psikososial dari guru, teman, dan keluarga sangat penting. Lingkungan yang menerima dan tidak memberikan stigma akan membantu siswa dengan kesulitan belajar tetap percaya diri dan termotivasi.