Domestikasi: Pengertian dan Sejarah

Domestikasi adalah proses adaptasi spesies hewan atau tumbuhan oleh manusia sehingga mereka dapat hidup dan berkembang biak dalam lingkungan yang dikendalikan manusia. Proses ini telah terjadi sejak ribuan tahun lalu dan menjadi salah satu faktor utama kemajuan peradaban manusia. Domestikasi tidak hanya mengubah sifat biologis makhluk yang didomestikasi, tetapi juga mempengaruhi pola hidup dan budaya masyarakat.

Sejarah Domestikasi

Proses domestikasi pertama kali terjadi pada masa Revolusi Neolitik, ketika manusia mulai beralih dari pola hidup berburu dan meramu menjadi bertani dan beternak. Tanaman seperti gandum dan padi serta hewan seperti anjing, domba, dan sapi menjadi spesies pertama yang didomestikasi. Dengan domestikasi, manusia mampu menyediakan sumber makanan yang lebih stabil.

Pengaruh Terhadap Peradaban

Domestikasi memiliki peran penting dalam pembentukan peradaban. Dengan mengendalikan sumber pangan, manusia dapat membangun pemukiman tetap, mengembangkan teknologi, dan memperluas jaringan sosial. Selain itu, domestikasi juga menjadi dasar berkembangnya pertanian dan peternakan, yang keduanya krusial bagi pertumbuhan populasi manusia.

Proses Domestikasi

Domestikasi melibatkan seleksi sifat-sifat yang menguntungkan manusia, baik dari segi hasil, perilaku, atau ketahanan terhadap lingkungan. Proses ini umumnya berlangsung dalam waktu yang sangat lama dan melibatkan banyak generasi.