Difusi Gas

Revisi sejak 27 Juli 2025 08.13 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Difusi gas adalah proses perpindahan molekul-molekul gas dari daerah berkonsentrasi tinggi ke daerah berkonsentrasi rendah. Fenomena ini sangat penting dalam berbagai proses alam dan industri, seperti pertukaran gas di paru-paru, pembakaran, dan pengolahan kimia.

Hukum Difusi Gas

Proses difusi gas dijelaskan melalui hukum Fick, yang menyatakan bahwa laju difusi sebanding dengan luas area dan perbedaan konsentrasi, serta berbanding terbalik dengan jarak yang harus ditempuh molekul. Selain itu, hukum Graham menggambarkan bahwa laju difusi gas berbanding terbalik dengan akar kuadrat massa molekul gas tersebut.

Contoh Difusi Gas dalam Kehidupan

Contoh difusi gas dalam kehidupan sehari-hari adalah pencampuran aroma makanan di udara, penyebaran asap rokok, serta pertukaran oksigen dan karbondioksida antara alveolus paru-paru dan darah di dalam tubuh manusia.

Aplikasi Industri Difusi Gas

Dalam industri, difusi gas dimanfaatkan pada proses pemisahan isotop, produksi amonia, dan sistem ventilasi. Difusi juga penting dalam pengembangan alat deteksi gas dan pengendalian polusi udara.