Annual Recurring Revenue (ARR) dan Annual Contract Value (ACV) adalah dua metrik keuangan yang sering digunakan dalam bisnis berbasis langganan. Meskipun tampak serupa, keduanya memiliki perbedaan penting dalam konteks pengukuran pendapatan.
Definisi ARR dan ACV
ARR mengukur pendapatan berulang tahunan dari seluruh pelanggan aktif, sedangkan ACV merujuk pada nilai kontrak tahunan rata-rata per pelanggan. ACV sering digunakan untuk mengevaluasi nilai rata-rata kontrak yang dijalin dalam satu tahun.
Penggunaan dalam Analisis Keuangan
Perusahaan biasanya menggunakan ARR untuk memantau total pendapatan tahunan yang berulang, sementara ACV lebih fokus pada analisis nilai kontrak individu. Keduanya penting dalam menyusun laporan keuangan dan strategi pertumbuhan perusahaan.
Peran dalam Pengambilan Keputusan
ARR lebih relevan untuk memahami pendapatan total, sedangkan ACV membantu menilai efektivitas tim penjualan dalam mendapatkan kontrak bernilai tinggi. Pemahaman kedua metrik ini membantu perusahaan SaaS dalam menetapkan strategi penjualan yang tepat.