Gotong royong menjadi nilai penting yang diajarkan dalam lingkungan pendidikan di Indonesia. Melalui pendidikan, semangat gotong royong diharapkan dapat diwariskan kepada generasi muda.

Integrasi dalam Kurikulum

Nilai gotong royong dimasukkan dalam kurikulum pendidikan, terutama pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Siswa diajak untuk melakukan kegiatan kelompok yang memupuk kerja sama dan solidaritas.

Kegiatan Ekstrakurikuler

Selain di kelas, gotong royong juga diterapkan dalam kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, kerja bakti, dan aksi sosial. Kegiatan ini membantu siswa memahami pentingnya bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

Pembentukan Karakter Siswa

Melalui gotong royong, siswa belajar tentang toleransi, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap sesama. Hal ini penting dalam membentuk karakter yang kuat dan siap menghadapi tantangan masa depan.