Mikrotubulus merupakan salah satu komponen utama sitoskeleton yang berbentuk tabung silindris dan tersusun dari protein tubulin. Struktur ini sangat dinamis dan dapat mengalami perakitan maupun pembongkaran sesuai kebutuhan sel. Mikrotubulus berperan penting dalam proses transportasi intraseluler, pembelahan sel, dan pembentukan struktur seperti silia serta flagela.

Struktur Mikrotubulus

Mikrotubulus terdiri dari dimer protein α-tubulin dan β-tubulin yang berasosiasi membentuk protofilamen, lalu tersusun melingkar menjadi tabung berdiameter sekitar 25 nm. Struktur ini mampu tumbuh dan menyusut dengan sangat cepat melalui proses yang disebut "dynamic instability".

Fungsi Mikrotubulus

Mikrotubulus berperan sebagai jalur bagi pergerakan organel dan vesikel di dalam sel dengan bantuan protein motor seperti kinesin dan dynein. Pada saat mitosis, mikrotubulus membentuk spindle yang penting untuk pemisahan kromosom. Selain itu, mikrotubulus membentuk dasar struktur silia dan flagela yang memungkinkan sel bergerak.

Relevansi Medis

Kerusakan atau mutasi pada protein tubulin atau protein terkait mikrotubulus dapat menyebabkan gangguan neurologis, kanker, dan berbagai penyakit lain. Oleh sebab itu, mikrotubulus menjadi target penting dalam pengembangan obat antikanker.