Kemotropisme merupakan salah satu mekanisme adaptasi tumbuhan terhadap lingkungan yang memungkinkan mereka bertahan dan berkembang biak dalam kondisi yang berubah-ubah. Adaptasi ini sangat penting terutama dalam menghadapi keterbatasan sumber daya di alam.

Perlindungan dari Zat Berbahaya

Kemotropisme negatif memungkinkan akar tumbuhan untuk menghindari zat kimia beracun atau patogen di dalam tanah. Dengan kemampuan ini, tumbuhan dapat mengurangi risiko keracunan dan infeksi.

Optimalisasi Penyerapan Nutrisi

Melalui kemotropisme positif, akar tumbuhan dapat tumbuh ke arah sumber nutrisi seperti ion mineral, air, dan zat organik. Strategi ini meningkatkan efisiensi penyerapan nutrisi sehingga tumbuhan dapat tumbuh lebih optimal.

Evolusi Kemotropisme

Kemampuan kemotropisme telah berkembang selama proses evolusi sebagai respons terhadap tekanan seleksi lingkungan. Tumbuhan yang memiliki kemotropisme lebih responsif cenderung bertahan dan beradaptasi lebih baik dibandingkan dengan yang lain.