Boxplot sebagai Alat Deteksi Outlier

Deteksi outlier menjadi salah satu fungsi utama dari boxplot. Outlier adalah nilai data yang berada jauh dari sebaran utama dan dapat mempengaruhi analisis statistik secara signifikan. Boxplot memberikan cara visual yang mudah untuk mengidentifikasi data yang tidak biasa.

Cara Boxplot Mengidentifikasi Outlier

Pada boxplot, outlier biasanya digambarkan sebagai titik atau lingkaran yang berada di luar whisker. Whisker sendiri biasanya membentang hingga 1,5 kali interkuartil range (IQR) dari kuartil pertama dan ketiga.

Pentingnya Identifikasi Outlier

Mengetahui keberadaan outlier penting untuk memastikan analisis data tidak bias. Outlier bisa menjadi indikasi kesalahan pencatatan data atau fenomena unik yang layak untuk diteliti lebih lanjut.

Tindakan Setelah Menemukan Outlier

Setelah outlier teridentifikasi, langkah selanjutnya bisa berupa verifikasi data, penghapusan, atau analisis terpisah. Keputusan ini harus diambil dengan mempertimbangkan konteks penelitian dan tujuan analisis.