Blastula pada Mamalia
Pada mamalia, tahap blastula dikenal sebagai blastokista, yang terbentuk beberapa hari setelah fertilisasi. Blastokista merupakan struktur kunci dalam perkembangan awal embrio mamalia dan memiliki peran penting dalam implantasi ke dinding uterus.
Struktur Blastokista
Blastokista mamalia terdiri dari dua bagian utama: massa sel dalam yang akan berkembang menjadi embrio, dan trofoblas yang kemudian membentuk bagian dari plasenta. Rongga blastokista mengandung cairan yang disebut blastocoel.
Implantasi ke Uterus
Blastokista bergerak menuju uterus dan melakukan implantasi ke dinding rahim melalui interaksi antara trofoblas dan jaringan endometrium. Proses ini sangat penting untuk kelangsungan perkembangan embrio selanjutnya.
Peran dalam Reproduksi Bantuan
Pengetahuan tentang blastula dan blastokista sangat penting dalam teknologi fertilisasi in vitro (IVF), di mana embrio yang mencapai tahap blastokista dipilih untuk ditransfer ke rahim guna meningkatkan peluang keberhasilan kehamilan.