Radiasi ultraviolet telah digunakan secara luas dalam bidang sterilisasi dan disinfeksi. Kemampuannya untuk merusak DNA dan RNA mikroorganisme menjadikan UV sebagai alat yang efektif untuk membunuh bakteri, virus, dan jamur.

Mekanisme Kerja Ultraviolet

Ultraviolet, khususnya UV-C, bekerja dengan merusak struktur genetik mikroorganisme. Proses ini menghambat kemampuan mereka untuk bereproduksi, sehingga mikroorganisme menjadi tidak aktif atau mati.

Penggunaan di Berbagai Bidang

Aplikasi ultraviolet dalam sterilisasi meliputi pengolahan air minum, sterilisasi alat medis, dan disinfeksi udara di rumah sakit serta laboratorium. UV juga digunakan dalam industri makanan untuk menjaga kebersihan produk.

Kelebihan dan Kekurangan

Meskipun efektif, penggunaan ultraviolet memiliki keterbatasan. Sinar UV tidak dapat menembus permukaan yang tidak transparan, sehingga hanya efektif pada area yang terkena langsung. Selain itu, paparan terhadap manusia harus dihindari untuk mencegah risiko kesehatan.