Aldosteron memainkan peran utama dalam mengatur keseimbangan elektrolit di dalam tubuh, khususnya natrium dan kalium. Keseimbangan elektrolit sangat penting untuk fungsi normal sel dan jaringan, terutama pada sistem kardiovaskular dan saraf. Gangguan pada kadar aldosteron dapat menyebabkan perubahan signifikan pada homeostasis elektrolit.

Mekanisme Pengaturan Elektrolit

Pada tubulus distal ginjal, aldosteron meningkatkan reabsorpsi natrium dan ekskresi kalium. Proses ini mengakibatkan retensi air di tubuh dan pengeluaran kalium melalui urin. Dengan demikian, aldosteron membantu mencegah hiponatremia dan hiperkalemia.

Dampak Ketidakseimbangan Aldosteron

Kekurangan aldosteron dapat menyebabkan hiponatremia (kadar natrium rendah) dan hiperkalemia (kadar kalium tinggi), yang berbahaya bagi fungsi jantung dan otot. Sebaliknya, kelebihan aldosteron menyebabkan hipernatremia dan hipokalemia, yang dapat memicu aritmia jantung.

Pentingnya Pemeriksaan Klinis

Pemeriksaan kadar aldosteron dan elektrolit sering dilakukan pada pasien dengan gangguan tekanan darah, gagal ginjal, atau gejala kelemahan otot. Deteksi dini gangguan keseimbangan elektrolit memungkinkan penanganan yang cepat dan tepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.