Model pembelajaran Discovery Learning adalah salah satu metode pembelajaran aktif yang mendorong siswa untuk menemukan konsep atau prinsip secara mandiri melalui eksplorasi dan penyelidikan. Dalam model ini, peran guru lebih sebagai pembimbing yang memfasilitasi proses belajar, sementara siswa didorong untuk aktif mencari dan membangun pengetahuannya sendiri.
Karakteristik Discovery Learning
Discovery Learning menekankan pada proses pencarian dan penemuan, bukan sekadar penyampaian informasi. Melalui tahap-tahap seperti observasi, pengumpulan data, dan eksperimentasi, siswa diharapkan dapat menemukan keterkaitan dan makna dari materi yang dipelajari.
Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahapan utama dalam Discovery Learning meliputi pemberian stimulus, identifikasi masalah, pengumpulan data, pengolahan data, verifikasi, dan generalisasi. Guru memberikan situasi atau masalah yang menantang, lalu membimbing siswa untuk menemukan solusi atau konsep yang menjadi tujuan pembelajaran.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan model ini adalah membangun kemandirian belajar, meningkatkan rasa ingin tahu, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis. Namun, Discovery Learning memerlukan waktu yang lebih lama dan kesiapan siswa serta guru dalam menghadapi tantangan selama proses pembelajaran.