Perbedaan Amnion dan Chorion

Revisi sejak 30 Juli 2025 10.32 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Amnion dan chorion adalah dua membran ekstraembrionik utama yang mengelilingi janin selama kehamilan. Meskipun keduanya memiliki fungsi pelindung, terdapat perbedaan mendasar dalam struktur dan peran masing-masing.

Struktur Amnion dan Chorion

Amnion adalah membran tipis yang langsung mengelilingi janin dan berisi cairan amnion, sedangkan chorion adalah membran luar yang membentuk bagian dari plasenta. Chorion terdiri dari lapisan trofoblast dan mesoderm ekstraembrionik.

Fungsi dan Peran

Fungsi utama amnion adalah melindungi janin dengan menyediakan lingkungan cairan yang stabil, sedangkan chorion berperan dalam pertukaran gas, nutrisi, dan limbah antara ibu dan janin melalui plasenta. Chorion juga menghasilkan hormon penting untuk mempertahankan kehamilan.

Implikasi Medis

Gangguan pada salah satu membran ini dapat mempengaruhi kesehatan janin dan ibu. Contoh komplikasi yang dapat terjadi adalah chorioamnionitis, yaitu infeksi pada membran chorion dan amnion, yang dapat menyebabkan kelahiran prematur.