Lompat ke isi

Adiposit dan Sistem Imun

Dari Wiki Berbudi

Selain berfungsi sebagai penyimpan lemak, adiposit juga berperan dalam sistem imun tubuh. Sel-sel ini dapat memproduksi berbagai molekul yang berpengaruh pada respon imun dan inflamasi, sehingga keterkaitan antara adiposit dan sistem imun menjadi fokus banyak penelitian.

Produksi Sitokin oleh Adiposit

Adiposit mampu menghasilkan sitokin dan kemokin, seperti TNF-α dan IL-6, yang berperan dalam regulasi respon inflamasi. Pada kondisi kelebihan lemak, produksi molekul proinflamasi ini meningkat dan dapat memicu inflamasi kronis low-grade.

Interaksi dengan Sel Imun

Jaringan lemak mengandung berbagai sel imun seperti makrofag, limfosit, dan sel mast. Interaksi antara adiposit dan sel imun dapat mempengaruhi keseimbangan imunologis dan berkontribusi pada perkembangan penyakit metabolik seperti diabetes dan aterosklerosis.

Implikasi Klinis

Inflamasi kronis yang dipicu oleh adiposit berkontribusi pada resistensi insulin dan kerusakan jaringan. Oleh karena itu, menargetkan jalur inflamasi pada adiposit menjadi salah satu strategi dalam pengelolaan penyakit terkait obesitas.