Lompat ke isi

Fermentasi Pangan

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 26 Juli 2025 05.50 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Fermentasi pangan adalah proses biokimia yang melibatkan aktivitas mikroorganisme untuk mengubah bahan pangan sehingga menghasilkan produk dengan karakteristik baru. Proses fermentasi telah digunakan sejak lama dalam produksi berbagai makanan tradisional dan modern, seperti tempe, yoghurt, dan kecap.

Jenis Mikroorganisme Fermentasi

Beberapa mikroorganisme yang umum digunakan dalam fermentasi pangan antara lain bakteri asam laktat, khamir, dan kapang. Setiap jenis mikroorganisme memberikan hasil fermentasi yang berbeda-beda sesuai dengan produk yang diinginkan.

Manfaat Fermentasi

Fermentasi meningkatkan cita rasa, aroma, dan daya simpan makanan. Selain itu, proses ini juga dapat meningkatkan nilai gizi dan menghasilkan senyawa bioaktif seperti probiotik yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.

Peran dalam Industri Pangan

Fermentasi menjadi salah satu teknologi penting dalam industri pangan, baik untuk skala rumah tangga maupun industri besar. Inovasi dalam proses fermentasi terus dikembangkan untuk menghasilkan produk pangan baru dengan nilai tambah yang tinggi.